Menteri Pertanian Pecat Direktur Akibat Kasus Suap

- Penulis

Jumat, 8 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEYOURS.ID – Jakarta, Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengambil langkah tegas dengan memecat salah satu direktur di Kementerian Pertanian.

Langkah ini dilakukan, ketika ada laporan terkait suap yang melibatkan pejabat eselon II. Pemecatan ini diumumkan Amran pada Senin (28/10/2024), sebagai bagian dari upaya bersih-bersih di institusi tersebut.

Amran menyatakan keputusan ini diambil demi kebaikan bersama dan menunjukkan komitmen kementerian dalam memberantas korupsi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tindakan tersebut diambil setelah menerima laporan yang mengungkap adanya indikasi ratusan pejabat terlibat dalam kasus suap.

Namun, sejauh ini, hanya empat orang yang terbukti bersalah, dengan satu sudah dipecat dan tiga lainnya menjalani pemeriksaan.

Berdasarkan laporan, total uang yang disinyalir terkait dengan kasus suap ini mencapai Rp 700 juta, meski pelaku mengaku hanya menerima Rp 500 juta.

Amran meminta Inspektorat Jenderal bertindak profesional dalam menuntaskan kasus ini.

“Yang bersangkutan mengklaim tidak meminta imbalan, melainkan diberi. Meski demikian, ini menjadi peringatan bagi seluruh pejabat untuk bersih dari praktik seperti ini,” ujar Amran.

Amran juga menyebutkan bahwa kebijakan ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Presiden menekankan pentingnya efisiensi anggaran, profesionalitas lembaga, dan upaya percepatan swasembada pangan serta energi.

“Kami akan terus berupaya mencegah korupsi dan mengefisienkan anggaran, seperti yang diharapkan Presiden. Kementerian harus menjadi teladan dalam profesionalitas demi mendukung gagasan besar swasembada pangan,” tambahnya. (Lil)

Facebook Comments Box

Follow WhatsApp Channel beyours.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Yoon Suk Yeol Umumkan Darurat Militer di Tengah Ketegangan Politik Korea Selatan
Sambangi Nurul Qarnain, Ketua Mahkamah Agung Ingatkan Santri Jangan Hanya Cari Ijazah
Relawan Kiaiku Pejuangku Tapal Kuda Beralih Dukung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024
Ribuan Orang Yakini Bung Karna Calon Pemimpin Terbaik untuk Situbondo
Turki Larang Pesawat Herzog, Hubungan dengan Israel Memburuk
DPR Selesaikan Uji Kelayakan Capim KPK, Penetapan Digelar Kamis Besok
Kebakaran Hebat di KDS Situbondo: Pegawai hingga Siswi Magang Dibawa ke Rumah Sakit
KPK Dalami Kasus Korupsi Dana Hibah, 8 Anggota DPRD Jatim Diperiksa

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 15:51 WIB

Yoon Suk Yeol Umumkan Darurat Militer di Tengah Ketegangan Politik Korea Selatan

Minggu, 24 November 2024 - 13:59 WIB

Sambangi Nurul Qarnain, Ketua Mahkamah Agung Ingatkan Santri Jangan Hanya Cari Ijazah

Sabtu, 23 November 2024 - 16:18 WIB

Relawan Kiaiku Pejuangku Tapal Kuda Beralih Dukung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024

Kamis, 21 November 2024 - 16:26 WIB

Ribuan Orang Yakini Bung Karna Calon Pemimpin Terbaik untuk Situbondo

Kamis, 21 November 2024 - 03:35 WIB

Turki Larang Pesawat Herzog, Hubungan dengan Israel Memburuk

Berita Terbaru

Opini

Fanatik Beragama: Sumber Damai atau Konflik?

Minggu, 1 Des 2024 - 13:04 WIB